Senin, 04 Januari 2010

Meditasi Dharmakaya


Mari kita langsung menuju apakah arti dari Meditasi Dhammakaya dan mengenal beberapa istilah-istilah yang berhubungan dengan meditasi tersebut. Mari kita melihat beberapa contoh berikut: Ada berapa cara yang bisa dilakukan seseorang untuk menyapa seorang teman dengan hangat? Di Amerika, banyak orang mengatakan: "Hey! How's it going?" Di beberapa kota mereka mengatakan: "Hang Loose man!" atau "What up!" Andaikan saya berasal dari China, saya akan melihat ke atas. Akan tetapi apabila anda ke negeri China, anda akan disapa dengan perkataan: "Have you eaten, yet?" Orang barat mungkin akan kaget dan merasa terhina, jika mendengarkan kalimat ini pertama kali. Di Italia bagian tengah, anda mungkin akan mendengar "Tutto Opposto?", lalu mendapat ciuman di kedua pipi. Jikalau saya orang Thailand, saya akan merasa sangat tidak nyaman dengan sapaan di atas dan bahkan akan lari terbirit-birit. Di Thailand mungkin anda akan mendengar: "sabai dee mai (Apakah anda merasa nyaman)?" sambil beranjali dan agak menundukan kepala. Pokok dari beberapa contoh di atas adalah, bahwa semua sapaan ini untuk menunjukan kehangatan dalam menyambut kedatangan sahabat atau umat manusia! Itu semua mempunyai dasar tujuan yang sama, akan tetapi diungkapkan secara berbeda menurut budaya dan tempatnya masing-masing. Disinilah kita akan bertemu dengan beberapa masalah, karena beberapa kata mempunyai tendensi konotasi dalam batas-batas budaya dan agama tertentu.


Kata "Dhamma" dapat diartikan dan diinterpretasikan dari bahasa asli Pali-Sanskrit, tetapi dalam konteks ini dapat diartikan sebagai seseorang yang memiliki "kemurnian" atau "tahu akan segalanya". Kata "Dhamma" juga bisa diartikan sebagai "kebenaran" atau "kenyataan", bersamaan dengan konteks "hukum alam". Untuk menyederhanakan arti dari "Dhamma" tanpa ada kesalahpahaman, kita dapat mengartikan sebagai " pengetahuan akan segalanya". Di lain pihak kata "Kaya" mempunyai arti sebagai "badan" atau "kendaraan". Jadi Dhammakaya disini berarti "perwujudan dari pengetahuan akan segala sesuatu".

Sekarang apabila kita "tidak tahu", arti sederhananya itu berarti kita bodoh. Siapa yang mau menjadi bodoh? Jadi dengan mempraktekkan methode Inner Peace Time (ketenangan batin), kita dapat mencoba dengan giat untuk memperoleh pengetahuan sehingga kita bisa menjawab pertanyaan dasar dari alam semesta, seperti: "Siapakah saya?" "Apa yang akan saya lakukan dalam hidupku?" Kita semua ingin mempunyai kedamaian mental dan fisik dan kesenangan dalam hidup kita. The Inner Peace Time membantu kita untuk menyucikan perbuatan kita melalui jasmani, perkataan dan pikiran. Kita akan secara bertahap memurnikan diri kita sejalan dengan waktu. Jadi, mengapa kita tidak mempraktekan suatu pelatihan yang sudah terbukti sejak jaman dahulu kala untuk membuka jalan menuju pengetahuan batin, kedamaian, dan kebahagiaan? Tidak hanya menyebutkan bahwa hal itu terdengar keren “ teknik untuk mendapatkan perwujudan dari pengetahuan akan segala sesuatu”. Akan tetapi ini membantu kita untuk mengerti apa yang sedang terjadi dan mengerti tentang kehidupan.


Bagi siapa yang ingin memperdalam teori dari topik ini, silakan anda mencari di internet (Google ato Yahoo, dsb) dengan kata kunci "Dhammakaya", "Dharmakaya" atau "Trikaya". Sehingga anda bisa melanjutkan praktek ini sampai anda bisa melihat dan mengenali dengan diri anda sendiri. Dengan ini anda bisa melenyapkan segala keraguan dan keingintahuan yang ada! Di website Wikipedia anda bisa melihat artikelnya dgn alamat: http://en.wikipedia.org/wiki/Dhammakaya_meditation

Tidak ada komentar:

Posting Komentar